EDUCATION and EDUCATED

Zaman sekarang teknologi semakin canggih, anak-anak semakin pintar entah pintar dalam hal pelajaran atau pintar dalam mengoprasionalkan gadget. Yang jelas karena kemajuan zaman etika dalam bersosialisasi dianggap semakin menurun. Tata krama terhadap orang dewasa semakin kurang dirasa, hormat dan menghormati pun kian luntur. Kenapa?

Tidak juga anak-anak yang dipersoalkan, melainkan semua lapisan masyarakat ketika telah bersentuhan dengan gadget maka seakan tidak peduli lagi dengan keadaan sekitar. Mereka hanya berfokus dengan benda yang ada dihadapannya. Bukan begitu? Ini juga merupakan sedikit sentilan untuk saya pribadi yang terkadang kurang memperhatikan sekitar kalau ternyata ada kakek tua yang sedang mencari tempat duduk di stasiun kereta api. Saya lebih memilih duduk santai sambil membalas pesan-pesan yang ada handphone. Begitu juga yang lainnya. 

Gadget-gadget yang diciptakan oleh ini merupakan hasil karya manusia-manusia yang berpendidikan tinggi. Lulusan dari berbagai jenjang pendidikan, dalam dan luar negeri. Terlihat hebat memang ketika seseorang telah berhasil menciptakan inovasi baru apalagi sesuatu yang sangat dibutuhkan. Tetapi alangkah mirisnya ketika jenjang pendidikan tidak berbanding lurus dengan akhlak, budi pekerti dan sopan santun.

Mereka yang berpendidikan tinggi menganggap dirinya hebat sehingga menimbulkan sifat sombong. Tidak mengindahkan lagi mana orang yang lebih dewasa, mana orang yang lebih muda atau sepantaran. Mereka menganggap semuanya sama rata. 

Tulisan saya ini sama sekali tidak ada maksud untuk menyudutkan satu pihak melainkan hanya untuk pengingat saja khususnya untuk saya pribadi. Karena tidak semua orang yang berpendidikan tinggi mempunyai prilaku demikian. Ada yang menyadari bahwa dirinya tidak bisa menjadi seperti ini jika bukan karena orang-orang disekitarnya. 

Ini hanya sebuah renungan kecil, bahwa jadi apapun kita saat ini tidak terlepas dari orang-orang disekitar kita. Entah itu yang mendukung atau menyudutkan. Bgai mereka yang mendukung, makan peran mereka sangat besar sekali terhadap kesuksesan saat ini. Tapi jika mereka yang menyudutkan, mereka juga mempunyai andil dalam kesuksesan kita. Sehingga kita semakin introspeksi diri hingga akhirnya berhasil.